Valentine's Day Arrow Through The Heart
Selamat Datang Di Web Support Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur | Untuk Informasi Pelayanan Desa Jajag Silahkan Hubungi 0853-3652-5825 (Candra) | Untuk Whatsapp Silahkan Klik "E-DESA" Dan Pilih "Pelayanan Masyarakat Desa" Atau Langsung Dibawah Halaman klik "Pelayanan Masyarakat Via Whatsapp" | TERIMA KASIH | -Informasi- |

Translate

25 Agustus 2023

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/25/2023 08:47:00 AM

 
Foto : Kepala Desa Jajag

Semarak perayaan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 begitu terasa di seluruh penjuru institusi pemerintahan.

Dalam semangat mengenang jasa para pahlawan, berbagai institusi berlomba-lomba mengadakan beragam acara, perlombaan, dan festival kemerdekaan.

Foto : Staf Desa Jajag ikut dalam karnaval kemerdekaan.

Salah satu yang menarik perhatian adalah partisipasi aktif Kepala Desa Jajag beserta istrinya dalam meramaikan karnaval. Mereka turut serta dalam barisan karnaval yang diorganisir oleh kecamatan Gambiran pada hari Kamis kemarin, 24 Agustus 2023.

Jalanan protokol di Jajag dipadati oleh kerumunan manusia yang hendak melihat maupun sebagai peserta. Masyarakat merasa bahagia dapat merayakan kemerdekaan dengan berpartisipasi dalam karnaval ini. Selain peserta, ribuan penonton juga turut merasa gembira menyambut datangnya barisan karnaval yang berjalan dengan penuh semangat.

Foto : Warga desa Jajag ikut karnaval kemerdekaan berbusana Dayak Kalimantan.

Kepala Desa Jajag, Suparno, mengungkapkan bahwa hari ini adalah momen kebahagiaan bagi semua masyarakat, bukan hanya karena telah merdeka, tetapi juga sebagai penghormatan kepada para pejuang yang berjuang dan mengorbankan banyak hal demi kemerdekaan.

"Perayaan ini merupakan simbol penting dan suatu bentuk kebahagiaan. Pada bulan ini, Indonesia merayakan kemerdekaan yang patut kita hargai melalui berbagai macam acara, termasuk karnaval ini. Acara ini juga mengingatkan kita tentang semangat 'Bhinneka Tunggal Ika'. Sebagian peserta karnaval mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, sebagai pengingat bahwa Nusantara ini adalah satu keluarga besar dan kita bersatu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia." Jelasnya.

Foto : Kelompok warga lain juga berbaris dan bersorak memeriahkan karnaval kemerdekaan.

Dengan semangat ini, perayaan kemerdekaan tidak hanya menjadi ajang hura-hura semata, tetapi juga menjadi waktu yang berarti untuk mengingat jasa para pahlawan dan memupuk rasa persatuan di antara masyarakat Indonesia.


eDesa Jajag (Pelayanan Online) :

19 Agustus 2023

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/19/2023 10:38:00 AM

eDesa Jajag (Pelayanan Online) :

 

16 Agustus 2023

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/16/2023 10:58:00 AM


eDesa Jajag (Pelayanan Online) :

 

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/16/2023 09:21:00 AM


eDesa Jajag (Pelayanan Online) :

 

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/16/2023 09:02:00 AM


eDesa Jajag (Pelayanan Online) :

 

15 Agustus 2023

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/15/2023 03:40:00 PM

 


Hari Pramuka ke-62 tahun diperingati dengan khidmat oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur di halaman Gedung Grahadi, Surabaya pada Senin (14/8/2023). Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah, selaku Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Banyuwangi hadir dalam acara tersebut. 

Mengambil tema "Sumber Daya Manusia yang Profesional dan Proporsional," peringatan ini juga dimeriahkan oleh ratusan pramuka penggalang, penegak, dan pandega dari gugus depan Kota Surabaya. 

Bertindak sebagai pembina apel, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, selaku Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur.

Dalam amanatnya, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyatakan apresiasi terhadap Gerakan Pramuka yang telah memberikan dedikasi luar biasa bagi bangsa Indonesia. Ia mengulas sejarah Gerakan Pramuka, yang telah berkembang sejak zaman Belanda hingga saat ini. 

"Salah satu tonggak bersejarah adalah 9 Maret 1961, saat Presiden Soekarno menyatukan seluruh organisasi kepanduan Indonesia menjadi Gerakan Pramuka," katanya.

Khofifah menekankan, dalam era digital yang penuh disrupsi, pramuka memiliki peran penting sebagai penjaga dan pengisi semangat cinta tanah air.

Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jatim, Arum Sabil, dalam laporannya menyampaikan kebanggaan atas kehadiran seluruh anggota Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur. 

"Apel ini menjadi puncak peringatan Hari Pramuka ke-62. Hari ini, anggota Pramuka dari seluruh Jawa Timur secara serentak memakai seragam Pramuka selama sehari," ujarnya.

Sementara itu, usai menghadiri apel, Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah memberikan pesan kepada jajaran Gerakan Pramuka di Banyuwangi untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan.

"Peringatan Hari Pramuka ke-62 ini tidak hanya merayakan sejarah dan prestasi Gerakan Pramuka, tetapi juga mengingatkan akan pentingnya merawat persatuan," katanya.

Ia menambahkan, Gerakan Pramuka di Banyuwangi berkomitmen untuk terus berperan dalam membentuk generasi muda yang mencintai dan menjaga Indonesia. (*)

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/15/2023 03:39:00 PM

 


Ribuan warga memadati sepanjang jalan perkotaan Banyuwangi yang dilintasi Pawai Lampion, Senin (14/8/2023) malam. Ratusan lampion berbagai bentuk dan warna menghiasi suasana malam hari. 

 Lampion-lampion tersebut dibawakan ratusan pelajar dari 31 Gugus Sekolah tingkat SD dan SMP se-Banyuwangi. Pawai Lampion digelar untuk memperingati Hari Pramuka ke-62, yang diperingati tiap 14 Agustus. Pawai ini juga untuk menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-78.

 Ribuan warga memadati sepanjang Jalan Ahmad Yani, Simpang Lima, Jalan DR. Soetomo, hingga Taman Blambangan yang menjadi rute pawai. 

 Mengenakan seragam pramuka, ratusan pelajar tersebut membawa lampion berbagai macam bentuk, mulai dari bendera merah putih, lambang pramuka, hewan, bunga, hingga tokoh pahlawan.

 Salah satu peserta pawai lampion, Gavinda Khoirul Ma’i, pelajar kelas V SDN Model, mengatakan bahwa ia sejak pagi menyiapkan lampion yang dibuatnya sendiri dengan bahan bambu dan gabus. 

 “Saya senang bisa ikut pawai lampion ini. Saya membuat lampion berbentuk burung garuda dengan warna merah putih. Ini cinta Indonesia,” ujar Gavinda.

 Muhammad Bawazier, pelajar kelas VIII SMPN 1 Banyuwangi, juga mengungkapkan kegembiraannya bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini. 

 “Ini adalah pengalaman pertama saya ikut pawai lampion. Bikin lampion berbentuk lambang pramuka dengan warna kuning dan hijau. Semoga tradisi pawai ini ada terus,” kata Muhammad.

 Ribuan masyarakat tumpah ruah di sepanjang jalan menyaksikan pawai lampion yang menyuluh malam dengan cahaya-cahayanya. 

 Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani mengapresiasi kegiatan ini sebagai salah satu cara untuk melestarikan budaya lokal. 

 "Pawai lampion ini merupakan tradisi yang sudah ada sejak dulu. Kami ingin melestarikan tradisi ini sebagai bagian dari kekayaan budaya kita. Kami juga berharap pawai lampion ini dapat meningkatkan kebersamaan dan keharmonisan," tuturnya.

 Ipuk juga berpesan pentingnya menumbuhkan sifat peduli pada lingkungan sekitar dalam diri setiap anggota pramuka. Pramuka yang dikenal dengan sikapnya yang suka menolong, diharapkan Ipuk bisa turut membantu memberikan solusi masalah sosial.

 "Seringlah tengok sekitar kita, apa ada tetangga yang butuh dibantu. Kalau ada yang sakit atau putus sekolah segera laporkan ke lurah atau kades, biar nanti bersama-sama dibantu," kata Ipuk.

 Selain itu, Ipuk juga meminta agar anggota pramuka terus mengasah soft skill, yakni berupa karakter diri, seperti pekerja keras, bersikap terbuka, punya rasa ingin tahu, dan daya juang yang tinggi.

 Selain Pawai lampion sebelumnya telah digelar Festival Literasi Merdeka dan Pawai Kebangsaan. Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan bagian dari Festival Merdeka yang akan terus berlangsung hingga akhir bulang Agustus mendatang. (*)

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/15/2023 03:07:00 PM
Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/15/2023 03:05:00 PM

 


Pada tanggal 16 Agustus 2023, masyarakat dihimbau untuk mengikuti siaran langsung Pidato Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo melalui berbagai kanal media (televisi, radio, dan media daring lainnya).

Posted by WIDYA PUSTAKA DESA JAJAG
No comments | 8/15/2023 10:58:00 AM